Pages

Labels

Mengenai Saya

Foto saya
Yogyakarta, D.I. Yogyakarta, Indonesia
Diberdayakan oleh Blogger.

Sabtu, 28 Maret 2015

Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia

        Indonesia merupakan negara kepulauan yang terletak di antara dua benua yaitu benua Asia dan benua Australia, serta diantara dua samudra yaitu samudra Pasifik dan samudra Hindia. Dengan begitu Indonesia memiliki posisi yang sangat staregis dalam hal kemaritiman. Selain itu, posisi Indonesia yang terletak di Samudra Hindia memiliki peran yang penting bagi negara-negara di dunia sebagai jalur perdagangan laut yang penting bagi perdangan Internasional. Karena banyak alur perdangangan harus melewati perairan tersebut.  

        Melihat dari sejarah kejayaan masa lau yaitu pada masa kerajaan Sriwijaya dan Majapahit. Jati diri Indonesia yaitu sebagai negara maritim. Dengan hal tersenut, sudah sepatutnya kita merubah pandangan kita bahwa jati diri Bangsa Indonesia bukan sebagai negara agraris melainkan negara maritim, yang berorientasi maritim dengan pemanfaatan maksimal potensi dan sumber daya kelautan. Untuk merubah paradigma itu, perlu kepemimpinan yang nasionalis, berkarakter, berideologi pancasila, dan memiliki visi kemaritiman yang kuat. Jika tidak, maka Indonesia hanya akan jadi sasaran pertarungan kepentingan-kepentingan saing yang hanya mengikuti kepentingan asing tanpa memperjuangkan kepentingan nasional.

        Kebijakan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia seharunya memiliki tujuan dan manfaat sebesar-besarnya untuk mensejahterkan rakyat Indonesia. Untuk mewujudkan hal tersebut perlu pembangunan infrastruktur seperti pelabuhan, menghidupkan lalu lintas laut sehingga distribusi barang dapat sampai ke pelosok dengan harga yang seimbang, menghidupkan perekonomian di pelabuhan-pelabuhan di luar jawa sehingga kapal yang dari jawa dengan membawa barang untuk dikirim ke luar jawa saat kembali ke jawa tidak kosong, kemudian memanfaatkan sumber daya laut yang ada tidak hanya bagi nelayan tetapi juga bagi seluruh rakyat Indonesia. Dengan begitu, diharapkan Indonesia dapat sejahtera dan maju serta memiliki posisi tawar di dunia.

        Perlu adanya pertahanan dan keamaman di perairan di Indonesia. Agar tidak ada ancaman dari luar maupun dari dalam seperti terorisme, imigran ilegal, penyelundupan narkotika, penangkapan ikan ilegal dan perdagangan manusia. Untuk menjaga keamanan dan pertanahan negara dibutuhkan kerjasama antara masyarakat, pemerintah dan instansi terkait.

        Disamping hal tersebut, Indonesia juga perlu membangun hubungan atau kerjasama dengan negara-negara tetangga untuk mendorong kerjasama politik yang lebih erat, membangun kepercayaan di kawasan Asia. Dengan begitu, diharapkan lebih mudah untuk menarik negera-negara tersebut untuk berpasrtisipasi dalam menjaga keamanan di kawasan Asia.

Dengan latar belakang dinamika asia pasifik yang saat ini sarat dengan kepentingan ekonomi dan politik negara-negara besar dan ditambah dengan dinamika ASEAN yang terletak di pusat Asia Pasifik, menjadi peluang bagi terwujudnya Indonesia sebagai negara maritim yang maju, besar, kuat dan berdaulat baik secara ekonomi maupun politik dengan upaya-upaya memujudkannya dilakukan dengan cermat dan hati-hati. Jika tidak dilakukan dengan cermat, maka momentum dan peluang baik ini hanya akan menjadi pintu masuk bagi kepentingan ekonomi dan politik negara-negara besar. Yang berarti Indonesia hanya akan menjadi arena pertarungan kepentingan negara-negara tersebut dalam menguasai sektor-sektor perekonomian maritim dari hulu ke hilir. Sehingga tidak akan ada ruang untuk bangsa Indonesia bisa bangkit sebagai bangsa maritim.

Pemanfaatan letak strategis Indonesia yang terletak di samudra samudra Hindia yang merupakan laut lepas dapat dimanfaatkan untuk peningkatan sector kelautan. Samudra hindia merupakan lautan bebas yang setiap Negara akan memanfaatkan sebagai jalur distribusi barang antar Negara. Peluang yang cukup besar dapat dimanfaatkan dengan pembangunan sector pesisisr dan laut, seperti pelabuhan singgah yang dapat digunakan untuk transit kapal. Hal ini akan menguntungkan secara finansial, selain itu transaksi jual beli barang dan jasa akan terjadi secara otomatis. Pertumbuhan ekonomi dapat meninggkat dengan terbuka akses internasional melalui jalur perdagangan antar Negara tersebut. Kondosi tersebut harus diiringi dengan peningkatan angka keamanan dan penjagaan wilayah agar terbukanya jalur ekonomi tidak menjadi akses perdagangan gelap antar Negara.

Oleh karena itu,  perlu adanya suatu pemahaman bersama cara pandang kita terhadap negara kita, cara pandang dunia terhadap negara kita bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa maritim yang berideologikan Pancasila, membangun strategi politik luar negeri yang bebas aktif dengan tidak memihak pada satu kepetingan negara besar manapun dan tidak juga mengesampingkan kepentingan negara Indonesia, membangun kerjasama denga negara-negara tetangga di Asia, melakukan pembangunan ekonomi maritim di seleruh pulau di perairan Indonesia, serta membangun keamanan dan pertahanan bangsa Indonesia. Untuk memujudkan hal tersebut perlu adanya kerja sama yang sinergi antara instasi terkait, pemerintah, dan masyarakat.


0 komentar:

Posting Komentar